Memilih Skincare Yang Tepat Saat Masa Kehamilan

Setiap wanita tidak bisa lepas dari perawatan kulit dan kecantikan. Ya, semua wanita mendambakan mempunyai kulit wajah yang terawat untuk menunjang penampilannya, tidak terkecuali saat dirinya hamil. Penggunaan skincare ibu hamil sangat boleh dilakukan.

Ketika menjalani masa kehamilan, seorang wanita akan mengalami perubahan hormonal di dalam tubuhnya. Hal inilah yang bisa berdampak pada kulit, salah satunya di bagian wajah. Biasanya ada yang mengalami pregnancy glow atau fenomena ketika kulit bumil tampak lebih mengkilap, cerah, dan merona, tapi ada juga yang mengalami hiperpigmentasi, kulit kering, bahkan tumbuhnya rambut-rambut halus.

Tapi, sebenarnya ibu hamil boleh nggak menggunakan skincare? Jawabannya boleh dong #GEUTpeople!

Meski sedang hamil, bukan berarti ibu harus libur dari skincare loh. Ibu hamil tetap bisa rutin menggunakan skincare secara rutin untuk merawat kulit, asalkan tepat dalam pemilihannya.

Menurut dr. Marsha Bianti, SP. DV dari Beyoutiful Clinic Jakarta, ibu hamil perlu cermat dalam memilih kandungan skincare. Skincare yang mengandung tretinoin, seperti retinoic acid dan retinol, salicylic acid, benzoyl peroxide, dan hydroquinone sebaiknya dihindari. Sebagai alternatif, ibu hamil dapat memilih bahan-bahan yang lebih aman seperti azelaic acid, kojic acid, vitamin C, dan niacinamide.